Post Views:
403
Kanal-kesehatan.com – Di dunia maya tersebar sebuah pesan yang ramai dikutip banyak orang tentang kesehatan yang dikirim oleh seorang dokter bernama Ramvilas Malani asal Nagpur, India untuk sahabatnya.
Nagpur merupakan kota yang terletak di sebelah tengah India yang terkenal sebagai penghasil Jeruk Nagpur. Dari kota tersebut pesan ini tersebar luas ke seluruh penjuru dunia yang kini akan kita ulas satu persatu.
Dalam Bahasa Inggris, pesan ini dapat dicari di internet dengan kata kunci “A Letter From a Former Geriatric Hospital Director To An Old Friend” Surat ini terdiri dari dua belas pesan. Apa saja sebenarnya pesan Dr Ramvilas Malani tersebut?
Simak penjelasan Dr Ramvilas yang aktif sebagai dokter & peneliti klinis di rumah sakit kardiologi di Nagpur yang merupakan anggota seumur hidup Geriatric Society Nagpur, Indian Medical Association (IMA) Nagpur & Fellowship of College of General Practice (FCGP) Nagpur yang kini bekerja sebagai Inspektur Medis di Rumah Sakit Colors Children, Nagpur India.
Hati-Hati
Sebelumnya, berikut pengantar yang disampaikan dalam surat tersebut, yang jika disarikan isinya menyampaikan tentang pengeroposan atau osteoporosis semakin serius terjadi pada Lansia termasuk risiko patah tulang yang semakin besar. Lansia rentan terhadap fraktur atau patah tulang karena kepadatan tulang yang semakin kecil.
Kuncinya, “Hati-hati…hati-hati…dan hati-hati” pesan Dr Ramvilas menegaskan.
Jadi inilah 12 (dua belas) pesan Dr Ramvilas Malani untuk mencegah cedera tulang bagi Lansia ataupun yang memiliki dan merawat Lansia.
- Jangan pernah berdiri di atas Kursi atau Bangku, untuk mengambil sesuatu, meskipun bangkunya rendah.
- Cobalah untuk tidak keluar pada hari hujan, karena bahaya licin
- Berhati-hatilah saat mandi atau menggunakan toilet, guna mencegah terpeleset.
- Yang paling penting, terutama untuk Wanita, jangan memakai pakaian dalam di Kamar Mandi, diperlukan penopang di tembok atau hal lainnya sebagai pegangan. Karena penyebab tersering tergelincir dan patah tulang sendi pinggul adalah mau jatuh tidak ada pegangan. Setelah mandi, kembalilah ke ruang ganti anda, duduklah dengan nyaman di kursi atau di tempat tidur anda, lalu kenakan pakaian bawah anda, sambil duduk.
- Saat pergi ke toilet, pastikan lantai kamar mandi kering dan tidak licin. Gunakan pakaian bawah hanya saat di kursi, tetapi pada saat yang sama perbaiki ‘Hand rest’ untuk menahannya sambil berdiri tegak dari kursi. Sama halnya saat mandi, duduklah di bangku mandi.
- Pastikan lantai bersih & tidak licin, berhati-hatilah saat lantai basah.
- Saat bangun di tengah malam, duduklah dulu di Ranjang selama 3-4 menit, pastikan untuk menyalakan lampu terlebih dahulu, baru bangun / berdiri tegak.
- Setidaknya di malam hari atau bahkan di siang hari (jika memungkinkan), jangan tutup / kunci pintu toilet dari dalam. Jika memungkinkan pasang bel alarm di toilet, untuk mengingatkan anggota keluarga jika terjadi keadaan darurat.
- Lansia harus duduk di Kursi atau Ranjang pada saat memakai celana atau pakaian bawah.
- Jika Jatuh, Anda harus merentangkan tangan untuk menopang tanah. Guna melindungi patahnya Leher Femoralis atau sendi Pinggul.
- Saya sangat menganjurkan Latihan, setidaknya Berjalan, sejauh mungkin untuk Anda..
- Khusus untuk wanita, menjadi sangat serius untuk menjaga berat badan dalam batas yg diperbolehkan. Kontrol pola makan adalah kunci terpenting. Makan sisa makanan adalah perilaku umum kebanyakan wanita. Jauhi saja, berikan sisa makanan kepada hewan peliharaan, seperti anjing atau kucing. Menjaga berat badan tetap harus dapat terkendali mutlak di tangan dan pikiran anda, “selalu lebih baik berhenti makan dengan perut setengah kenyang daripada makan sampai perut kenyang.
Dalam surat tersebut Dr Ramvilas juga mengingatkan untuk “Meningkatkan massa tulang dengan mengkonsumsi suplemen diet berupa produk Susu, produk Kedelai dan makanan laut (terutama kulit udang kecil, yang tinggi kalsium) daripada suplemen Obat.”
Selain itu Dr Ramvilas juga menyarankan untuk melakukan aktivitas di luar ruangan dengan benar, karena paparan sinar ultraviolet mengubah kolesterol di kulit menjadi Vitamin-D yang sangat bermanfaat untuk penyerapan kalsium di usus dan aktivitas Osteoblas guna memiliki efek menunda Osteoporosis.
Perawatan Kesehatan Lansia
Selanjutnya, pesan Dr Ramvilas terus memfokuskan pada perawatan kesehatan Lansia sebagai berikut:
- Hasil dari penelitian terhadap lebih dari 300 Centenarian (seseorang yang telah hidup atau diyakini berumur 100 tahun), Saya menemukan data yg mencengangkan. Hampir semua centenarian yang jatuh akan menghadapi kematian dalam waktu 3 bulan.
- Jatuh belum tentu menyebabkan fraktur atau patah tulang, tetapi getaran dan dampak dari jatuh tersebut akan membuat fungsi seluruh tubuh Lansia dalam keadaan hancur, meridian dan kolateral tersumbat, dan keseluruhan organ organik tidak dapat mencapai regulasi self-balancing, sehingga mengakibatkan kegagalan fungsi Viscera yang cepat, dan dengan demikian lebih cepat menghadi kematian.
- Berikan perhatian khusus pada Kamar Mandi dengan menambahkan anti selip. Saat menaiki tangga, perhatikan pegangan tangan dan jangan sampai jatuh. Semuanya, harus berhati-hati.
“Oleh karena itu, Lansia harus memperhatikan Anti Selip dan Anti Jatuh. Sekali Jatuh akan menghabiskan 10 tahun Kehidupan. Karena semua tulang dan otot akan hancur. Pembedahan tidak berguna, dan pengobatan konservatif juga merupakan hambatan. Jadi berhati-hatilah” tutup Dr Ramvilas dalam suratnya tersebut.
Diunggah ulang oleh Dasuciana